Pengertian
Umum Tentang Pondasi
Semua
konstruksi yang direncanakan untuk bertumpu pada tanah harus didukung oleh suatu pondasi. Pondasi adalah
bagian dari suatu struktur bangunan yang
meneruskan beban yang ditopang oleh pondasi dari struktur atas (upper structure) dan beratnya sendiri ke
tanah atau batuan yang terletak di bawahnya.
a. Pondasi pada bangunan b. Pondasi pada mesin
Gambar Struktur pondasi yang menopang bangunan
dan mesin
Istilah struktur atas umumnya
dipakai untuk menjelaskan bagian sistem yang direkayasa yang membawa beban kepada pondasi
atau struktur bawah (sub structure).
Istilah struktur atas mempunyai arti khusus untuk bangunan-bangunan (Gambar Pondasi pada Bangunan) dan jembatan-jembatan. Akan tetapi, pondasi tersebut dapat juga hanya menopang mesin-mesin (Gambar Pondasi Pada Mesin), mendukung peralatan
industrial (pipa, menara, tangki), bertindak
sebagai alas untuk papan iklan, dan sejenisnya. Karena sebab-sebab inilah maka suatu
pondasi itu digambarkan sebagai bagian tertentu dari sistem rekayasa komponen-komponen pendukung beban yang mempunyai
bidang antara (interfacing)
terhadap tanah.
Atas
dasar definisi tentang pondasi ini maka jelaslah bahwa hal itu adalah bagian
yang paling
penting dari sistem rekayasa itu.
Jenis-jenis
Pondasi
Bentuk pondasi ditentukan oleh berat bangunan dan keadaan
tanah disekitar bangunan tersebut, sedangkan kedalaman pondasi ditentukan oleh
letak tanah padat yang mendukung pondasi.
Jenis pondasi dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Pondasi Dangkal
Pada pondasi tipe ini beban diteruskan oleh kolom/tiang,
selanjutnya diterima pondasi dan disebarluaskan ke tanah. Kedalaman pondasi ini
pada umumnya Df/B ≤ 1
tetapi mungkin agak lebih.
Pondasi dangkal sering digunakan karena biasanya biayanya
lebih murah, mudah dibuat, cocok untuk tipe struktur kecil hingga medium, cocok
untuk tanah yang kondisinya medium hingga tanah bagus.
Adapun macam-macam pondasi dangkal yaitu: pondasi telapak
sebar, telapak dinding, telapak kombinasi dan pondasi rakit.
2. Pondasi dalam.
Pada pondasi dalam digunakan untuk menyalurkan beban
bangunan melewati lapis tanah yang lemah di bagian atas ke lapisan bawah yang
lebih keras. Kedalaman pondasi ini pada umumnya Df/B ≥ 4+ dengan suatu tiang pancang.
Adapun macam-macam pondasi dalam yaitu: pondasi tiang
pancang mengambang, tiang pancang pendukung dan pilar dibor atau kaison dibor.
a.
Pondasi tersebar b. Pondasi tiang pancang
Gambar Pondasi tersebar dan pondasi tiang pancang
Sumber: Analisa dan Desain Pondasi, Joseph E. Bowles, 1988, hal:4
Pada
Gambar memperlihatkan kasus umum
dari kedua jenis pondasi dan memberikan beberapa definisi yang sering dipakai pada
jenis perencanaan pondasi. Struktur atas pondasi membawa beban kepada bidang antara
(interface) tanah yang menggunakan
bagian-bagian kolom.
Pondasi-pondasi dangkal
mencapai hal ini dan menyebarkan beban secara mendatar karena
itu timbul istilah "telapak tersebar". Di mana suatu telapak sebar
itu mendukung suatu kolom tunggal, maka dipakai pondasi rakit (raft foundation) untuk menopang beberapa deret kolom paralel dan dapat
mendasari suatu bagian atau seluruh denah
bangunan. Pondasi rakit (raft foundation)
itu pada gilirannya, dapat juga ditopang oleh tiang-tiang pancang atau
kaison-kaison yang dibor. Pondasi-pondasi yang mendukung mesin dan sejenisnya
ada kalanya disebut dengan istilah dasar (base).
Mesin-mesin dan sejenisnya dapat menghasilkan
intensitas muatan sangat besar atas luas (permukaan) yang kecil sehingga
dasar itu dipakai sebagai alat penyebar beban yang mirip dengan telapak.
Pondasi-pondasi
dalam adalah analog dengan telapak sebar tetapi mendistribusikan beban lebih banyak
secara vertikal daripada secara horisontal. Suatu distribusi beban kualitatif atas
suatu kedalaman untuk suatu tiang
pancang diperlihatkan dalam Gambar. Istilah-istilah tiang/tembok
dibor dan kaison dibor dipakai
untuk
bagian-bagian jenis tiang pancang yang dibuat dengan membor lubang berdiameter 0,76+ m,
menambahkan penulangan dan menutupi kembali rongga itu dengan beton.
Pemilihan Jenis-jenis Pondasi
Tabel Pemakaian
dan penerapan beberapa jenis pondasi yang umum
Jenis
Pondasi
|
Pemakaian
|
Kondisi Tanah Terapan
|
Pondasi Dangkal (Umumnya D/B ≤ 1)
|
||
Telapak sebar,
Telapak dinding
|
Kolom – kolom individual, dinding.
|
Setiap kondisi di mana kapasitas dukung
memadai untuk beban yang diterapkan. Dapat dipakai pada lapisan tunggal;
lapisan keras, (firm) di atas lapisan
lunak atau lapisan lunak di atas lapisan kaku. Periksa penurunan yang disebabkan oleh sumber apa saja.
|
Telapak Kombinasi
|
Dua sampai empat kolom pada
telapak dan/atau ruang terbatas.
|
Sama seperti untuk telapak sebar di
atas.
|
Pondasi Rakit
|
Beberapa deret kolom
sejajar; beban kolom yang berat; dipakai untuk mengurangi penurunan
diferensial.
|
Kapasitas dukung tanah pada umumnya
kurang daripada untuk telapak sebar, dan lebih dari luas denah
akan tertutup oleh telapak sebar. Periksa penurunan oleh sumber apa
saja.
|
Pondasi Dalam (Umumnya D/B ≥ 4+)
|
||
Tiang Pancang Mengambang
|
Dalam kelompok-kelompok berdua atau lebih
dan menopang suatu sungkup yang berbidangantara dengan kolom-kolom.
|
Tanah
permukaan dan yang dekat ke permukaan mempunyai kapasitas dukung
yang rendah dan tanah yang memenuhi syarat (competent) berada pada
tempat yang dalam sekali. Keliling/perimeter tanah terhadap tiang pancang
dapat mengembangkan tahanan
kulit yang cukup untuk memikul beban-beban yang diperkirakan akan timbul.
|
Tiang pancang pendukung
|
Sama seperti pada tiang pancang mengambang
|
Tanah
permukaan dan yang dekat ke permukaan
tak dapat diandalkan untuk tahanan kulit; tanah yang memenuhi syarat untuk beban titik berada pada kedalaman praktis (8-20m).
|
Pilar dibor atau kaison dibor
|
Sama seperti untuk tiang pancang; gunakan dalam jumlah yang lebih
irit/sedikit; untuk beban-beban kolom yang lebih besar.
|
Sama seperti untuk tiang pancang. Dapat
mengambang atau mendukung titik (atau kombinasi).
Tergantung kepada kedalaman terhadap
lapisan pendukung yang memenuhi
syarat.
|
Sumber: Analisa
dan desain pondasi, Joseph E. Bowles, 1988, hal 9
Tabel di atas memperlihatkan pemakaian dan penerapan beberapa
jenis pondasi yang umum.
mas bro smua........
BalasHapusada yang tau gak jenis pondasi yang digunakan untuk Patung Pancoran???
thanks...sukur2 ada Link terkait bsa di share. thankyu